Home / Travel / Libur Akhir Tahun: Yogya Kalahkan Bali untuk Wisata Keluarga

Libur Akhir Tahun: Yogya Kalahkan Bali untuk Wisata Keluarga

Liburan Akhir Tahun: Yogyakarta Puncaki Daftar Destinasi Keluarga, Singapura Pimpin Mancanegara

Menjelang periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) yang selalu dinanti, tren perjalanan keluarga Indonesia menunjukkan pergeseran menarik dalam pemilihan destinasi. Di tengah hiruk pikuk persiapan liburan, Yogyakarta berhasil merebut hati para pelancong keluarga, menggeser dominasi Bali yang sebelumnya kerap menjadi primadona. Fenomena ini mencerminkan perpaduan unik antara kekayaan budaya, potensi edukatif, dan suasana kota yang sangat bersahabat bagi semua kalangan usia.

Berdasarkan data pencarian akomodasi yang dihimpun dari platform perjalanan Agoda, Yogyakarta mencatat lonjakan minat yang signifikan sebagai destinasi domestik paling dicari untuk periode Nataru tahun 2025. Peningkatan ini mencapai 29 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Senior Country Director Agoda untuk Indonesia, Gede Gunawan, menjelaskan bahwa daya tarik Yogyakarta semakin kuat berkat keberadaan situs-situs budaya yang mempesona, berbagai aktivitas pembelajaran yang interaktif, serta ragam pilihan rekreasi yang dirancang khusus untuk kenyamanan keluarga.

Yogyakarta: Pesona Budaya dan Edukasi yang Tak Lekang Waktu

Keberhasilan Yogyakarta menduduki puncak daftar destinasi domestik bukan tanpa alasan. Kota Gudeg ini menawarkan pengalaman liburan yang kaya dan mendalam. Mulai dari keagungan Candi Prambanan dan Candi Borobudur yang merupakan warisan dunia, hingga keraton-keraton bersejarah yang menyimpan cerita panjang peradaban Jawa. Pengunjung dapat merasakan langsung atmosfer budaya melalui pertunjukan seni tradisional, belajar membatik, atau mengikuti tur sejarah yang informatif.

3 Destinasi Wisata Keluarga Terbaik Yogyakarta untuk Liburan Akhir Tahun, Murah dan Nyaman!

Lebih dari sekadar wisata budaya, Yogyakarta juga berkembang pesat sebagai destinasi edukatif. Berbagai museum interaktif, pusat sains, dan taman bermain edukatif hadir untuk memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan bagi anak-anak. Suasana kota yang relatif tenang dan biaya hidup yang terjangkau juga menjadi nilai tambah bagi keluarga yang ingin menikmati liburan berkualitas tanpa harus menguras kantong.

Bali Tetap Menggoda, Bandung Menjadi Alternatif Sejuk

Meskipun Yogyakarta kini mendominasi, Bali tidak serta merta kehilangan pesonanya. Pulau Dewata ini tetap bertengger di posisi kedua, menjadi pilihan utama bagi keluarga yang merindukan suasana pantai yang eksotis, ombak yang menantang, dan keindahan alam bawah laut yang memukau. Berbagai resor ramah keluarga dengan fasilitas lengkap siap menyambut wisatawan yang ingin bersantai di tepi samudra.

Sementara itu, Bandung menorehkan kenaikan pencarian sebesar 22 persen, menduduki peringkat ketiga. Kota kembang ini menawarkan kombinasi iklim sejuk pegunungan, kekayaan kuliner yang menggugah selera, serta berbagai aktivitas luar ruang yang cocok untuk anak-anak. Mulai dari petik strawberry, berkunjung ke taman bermain, hingga menikmati keindahan alam Lembang, Bandung menjadi destinasi yang menawarkan kesegaran dan keceriaan.

Jakarta dan Malang Melengkapi Lima Besar Destinasi Domestik

3 Wisata Gratis Cirebon: Akhir Tahun Makin Hemat!

Jakarta, sebagai ibu kota negara, menempati posisi keempat. Daya tarik utama kota ini terletak pada ragam atraksi perkotaan yang dinamis, termasuk pusat edukasi modern, museum interaktif yang inovatif, serta berbagai taman rekreasi yang menawarkan hiburan untuk segala usia. Pengalaman urban yang seru dan aksesibilitas yang mudah menjadikan Jakarta pilihan menarik bagi keluarga.

Melengkapi lima besar, Malang hadir dengan pesona perpaduan antara taman rekreasi yang menghibur dan lanskap alam yang memanjakan mata. Dari wahana permainan yang seru hingga keindahan perkebunan teh dan air terjun, Malang menawarkan pengalaman liburan yang beragam dan menyegarkan.

Destinasi Internasional: Singapura Ungguli Tokyo

Di kancah internasional, Singapura memimpin daftar destinasi paling dicari oleh keluarga Indonesia untuk periode Nataru. Kemudahan akses, beragamnya atraksi yang ramah anak, serta infrastruktur yang sangat baik menjadikan Singapura sebagai pilihan favorit. Mulai dari Universal Studios Singapore, Gardens by the Bay, hingga berbagai museum interaktif, Singapura menawarkan pengalaman yang tak terlupakan bagi seluruh anggota keluarga.

Tokyo, yang tahun sebelumnya berada di puncak, kini turun ke peringkat kedua. Meskipun demikian, kota metropolitan Jepang ini tetap menawarkan kombinasi memukau antara pengalaman budaya yang otentik dan atraksi modern seperti taman hiburan kelas dunia dan teknologi futuristik.

Kuala Lumpur menyusul di posisi ketiga, berkat tata kota yang relatif mudah dijelajahi dan banyaknya pilihan aktivitas keluarga yang terjangkau. Bangkok menempati peringkat keempat dengan daya tarik utama pada hiburan, kuliner yang lezat, dan surga belanja yang beragam.

Shanghai melengkapi lima besar destinasi internasional, menunjukkan pertumbuhan minat yang sangat pesat sebesar 130 persen. Kota ini semakin menarik perhatian dengan perkembangan atraksi urban yang modern dan pengalaman wisata keluarga yang semakin kaya.

Tren Perjalanan Keluarga yang Semakin Mendalam

Gede Gunawan menambahkan bahwa antusiasme wisatawan Indonesia untuk bepergian, khususnya di kawasan Asia, terus meningkat. Laporan Travel Outlook 2026 menunjukkan bahwa wisatawan Indonesia termasuk yang paling aktif dalam merencanakan perjalanan, memiliki durasi menginap yang lebih panjang, dan memiliki kecenderungan kuat untuk bepergian bersama keluarga.

“Perjalanan kini bukan sekadar mengunjungi sebuah destinasi, tetapi lebih kepada bagaimana menciptakan kenangan berharga bersama keluarga di tempat-tempat yang memiliki daya tarik unik, seperti Yogyakarta dan Bandung yang semakin diminati menjelang akhir tahun. Secara internasional, meningkatnya ketertarikan pada kota-kota seperti Singapura dan Shanghai mencerminkan keinginan untuk menjelajahi berbagai pengalaman yang lebih luas dan beragam,” ungkapnya.

Data yang disajikan ini merujuk pada analisis pencarian akomodasi di platform Agoda yang dilakukan pada periode 1 September hingga 27 November 2025, dengan periode menginap antara 19 Desember 2025 hingga 4 Januari 2026. Analisis ini secara spesifik mencakup pencarian yang dilakukan oleh wisatawan asal Indonesia dengan setidaknya satu anak dalam rombongan, sehingga memberikan gambaran yang akurat mengenai pola perjalanan keluarga selama libur Nataru.