Home / Hukum & Kriminal / Ayah Resbob: Kakak Bigmo, Tersangka Korupsi Batam

Ayah Resbob: Kakak Bigmo, Tersangka Korupsi Batam

Kontroversi Adimas Firdaus alias Resbob: Dari Kasus Azizah Salsha Hingga Penghinaan Suku dan Viking

Nama Adimas Firdaus, yang lebih dikenal dengan sebutan Resbob, kembali mencuri perhatian publik. Setelah sempat terlibat dalam kasus yang menyeret nama Azizah Salsha, kini Resbob harus berhadapan dengan konsekuensi hukum yang lebih serius. Ia ditahan oleh Polda Jawa Barat atas dugaan penghinaan terhadap suku Sunda dan suporter Persib, Viking. Penangkapan ini dilakukan setelah Resbob diduga berupaya menghindari kejaran aparat dengan berpindah-pindah tempat persembunyian di berbagai daerah.

Penangkapan Resbob ini merupakan puncak dari serangkaian kontroversi yang melibatkannya. Sebelum kasus penghinaan ini, Resbob sempat menjadi sorotan terkait tudingannya terhadap Azizah Salsha yang diduga berselingkuh. Tudingan tersebut rupanya memicu kemarahan dari pihak Azizah Salsha, yang kemudian berencana menempuh jalur hukum. Dalam situasi tersebut, sosok orang tua Resbob dan adiknya, Bigmo, turut muncul ke permukaan.

Jejak Kasus Korupsi Sang Ayah

Fakta mengenai keluarga Resbob yang terungkap ke publik, terutama mengenai sang ayah, menarik perhatian lebih lanjut. Dalam sebuah konten bersama Pandji Pragiwaksono, adik Resbob yang bernama Bigmo alias Muhammad Jannah, membocorkan informasi mengenai ayahnya. Bigmo mengungkapkan bahwa sang ayah pernah dipenjara akibat kasus korupsi yang terjadi saat mereka masih tinggal di Batam.

Penelusuran lebih mendalam mengidentifikasi ayah Resbob dan Bigmo sebagai Mohammad Nashihan. Beliau diduga terlibat dalam kasus korupsi yang merugikan negara hingga mencapai angka fantastis, yaitu hampir Rp55 miliar. Kasus yang menjerat Mohammad Nashihan berkaitan dengan dugaan penyalahgunaan dana asuransi kesehatan dan dana pensiun atau Jaminan Hari Tua (JHT) bagi Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Pemerintah Kota Batam.

Akibat perbuatannya, pengadilan menjatuhkan vonis hukuman penjara selama 10 tahun 6 bulan kepada Mohammad Nashihan. Selain itu, ia juga dikenakan denda sebesar Rp600 juta dan diwajibkan membayar uang pengganti sebesar Rp54,9 miliar. Kerugian negara yang begitu besar ini tentu saja memberikan pukulan telak bagi keluarga dan juga menunjukkan betapa seriusnya kasus yang melibatkan ayah Resbob.

Propam ke Yanma: Mutasi Kombes Julihan Usai Dugaan Peras Anggota

Kemunculan Sang Ibunda dan Permohonan Maaf

Di tengah memanasnya kasus tudingan terhadap Azizah Salsha, sosok ibunda Resbob dan Bigmo sempat muncul ke publik. Dalam sebuah kemunculan di podcast Denny Sumargo, seorang wanita bernama Putri, yang merupakan ibu dari kedua bersaudara tersebut, tampak menangis dan menyampaikan permohonan maaf.

Permohonan maaf ini ditujukan kepada publik dan khususnya kepada pihak yang merasa dirugikan akibat ucapan kedua anaknya. Ibu Putri secara spesifik meminta maaf terkait tudingan yang dilontarkan Resbob terhadap Azizah Salsha yang dituding berselingkuh. Sikap ini menunjukkan bahwa meskipun anak-anaknya terlibat dalam kontroversi, sang ibunda berusaha meredam situasi dan menunjukkan penyesalan atas tindakan mereka.

Namun, upaya mediasi atau permohonan maaf ini tampaknya tidak menghentikan proses hukum yang telah diinisiasi. Pihak yang merasa dirugikan, termasuk Andre Rosiade, menyatakan niatnya untuk menempuh jalur hukum, yang kemudian berujung pada penangkapan Resbob terkait kasus penghinaan.

Pelarian dan Penangkapan Resbob

Setelah terungkapnya kasus tudingan terhadap Azizah Salsha dan potensi jalur hukum yang akan ditempuh, Adimas Firdaus alias Resbob dilaporkan sempat melarikan diri. Ia diduga berpindah-pindah tempat persembunyian untuk menghindari penangkapan. Beberapa kota yang disebut menjadi lokasi pelariannya antara lain Surabaya, Surakarta, hingga Semarang.

Upaya pelarian Resbob akhirnya berakhir pada hari Senin, 15 Desember 2025. Ia berhasil ditangkap oleh aparat kepolisian di salah satu desa yang berlokasi di Semarang, Jawa Tengah. Momen penangkapannya pun tidak luput dari perhatian publik, karena video penangkapannya segera beredar luas di media sosial. Dalam video tersebut, Resbob terlihat mengenakan jaket berwarna abu-abu dan digiring menuju Markas Kepolisian Daerah (Mapolda) untuk menjalani serangkaian pemeriksaan lebih lanjut terkait kasus yang menjeratnya. Penangkapan ini menjadi penanda bahwa ia harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di hadapan hukum.

ASN yang Selingkuh di Bogor Digerebek Anak Sendiri Dipecat