Home / Daerah / Kobaran Api Tengah Malam: Toko Sembako Palembang Terancam Hangus

Kobaran Api Tengah Malam: Toko Sembako Palembang Terancam Hangus

Kobaran Api Nyaris Melalap Toko Sembako di Jakabaring, Palembang; Jeritan Warga Jadi Penyelamat

Palembang, Indonesia – Sebuah insiden kebakaran yang berpotensi meluas berhasil diatasi berkat kesigapan warga dan petugas pemadam kebakaran di kawasan simpang kantor Pengadilan Agama, Kelurahan 15 Ulu, Kecamatan Jakabaring, Palembang, pada Minggu dini hari, 21 Desember 2025. Api yang mulai menjalar di sebuah toko sembako nyaris menghabiskan seluruh isi toko, namun beruntung, jeritan minta tolong dari seorang warga menjadi alarm peringatan dini yang efektif.

Kejadian ini bermula ketika Saipul Bahri (45), seorang warga setempat, melintas di area tersebut pada dini hari. Tanpa disangka, ia melihat asap putih mengepul dari arah sebuah toko sembako. “Saya melintas di kawasan tersebut, lalu melihat toko mengeluarkan asap putih. Saya sempat panik saat itu,” ujar Saipul menceritakan momen menegangkan tersebut.

Dalam keadaan panik, Saipul segera berteriak sekuat tenaga, “Kebakaran! Kebakaran! Kebakaran!” Teriakan histerisnya itu sontak membangunkan warga lain yang tadinya terlelap dalam tidur mereka. Mendengar seruan bahaya tersebut, warga sekitar berhamburan keluar rumah masing-masing, siap untuk memberikan pertolongan.

Gotong Royong Warga Cegah Api Meluas

Kesigapan warga dalam merespons teriakan Saipul sangat krusial. Mereka tidak menunggu lama, melainkan segera berinisiatif untuk memadamkan api dengan alat seadanya. Semangat gotong royong dan bahu-membahu terlihat jelas saat mereka berjuang melawan kobaran api yang mulai membesar.

Riau Perketat HET Beras, Jamin Sembako Aman Nataru

“Tak ingin api membesar dan menyambar bangunan lain, warga gotong royong dan bahu membahu memadamkan api meski dengan alat seadanya,” jelas salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya.

Selain upaya pemadaman mandiri, Saipul Bahri juga segera bertindak cepat dengan menghubungi pemilik toko, yang diketahui bernama Andrie, untuk memberitahukan musibah yang menimpa. Ia juga tidak lupa melaporkan kejadian ini kepada petugas pemadam kebakaran (PBK) setempat.

Respons Cepat Petugas Pemadam Kebakaran

Tak berselang lama setelah menerima laporan, petugas pemadam kebakaran dari SU I segera mendatangi lokasi kejadian dengan mengerahkan empat unit mobil damkar. Kehadiran petugas pemadam kebakaran yang sigap ini memberikan bantuan vital dalam upaya pemadaman.

Dengan kombinasi upaya warga dan kesigapan petugas damkar, kobaran api berhasil dijinakkan dalam waktu sekitar 30 menit. Api tidak sempat menjalar dan menyambar bangunan lain di sekitarnya, sehingga kerugian yang lebih besar dapat dihindari.

Jadwal KRL Jogja-Solo Berlaku Saat Libur Sekolah, 23-24 Desember 2025

Dugaan Penyebab dan Kerugian

Kapolsek SU I, AKP Hari, melalui Pamapta piket SPKT Polrestabes Palembang, Ipda Ammar, membenarkan adanya peristiwa kebakaran tersebut. “Ketika kita mendapatkan laporan kita langsung mendatangi TKP,” ungkap Ipda Ammar.

Berdasarkan penyelidikan awal, dugaan sementara penyebab kebakaran adalah korsleting listrik pada kabel di dalam toko tersebut.

Meskipun api berhasil dipadamkan dan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, kerugian material tetap terjadi. Kerugian tersebut meliputi barang-barang sembako yang ada di dalam toko serta sebuah unit pendingin minuman atau kulkas yang ikut terbakar.

Peristiwa ini menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan terhadap potensi bahaya kebakaran, terutama di area permukiman padat penduduk, serta betapa berharganya peran aktif masyarakat dan kecepatan respons dari petugas pemadam kebakaran dalam menghadapi situasi darurat.

Prakiraan Cuaca Bengkulu Tengah 22 Desember 2025: Hujan Ringan Mengguyur Seluruh Kecamatan