Home / Ekonomi / 648 Koperasi Merah Putih: Penggerak Ekonomi Desa-Kota Sulbar

648 Koperasi Merah Putih: Penggerak Ekonomi Desa-Kota Sulbar

Koperasi Desa dan Kelurahan Merah Putih: Motor Penggerak Ekonomi Lokal Sulawesi Barat

Program Koperasi Desa dan Kelurahan Merah Putih (KDKMP) di Sulawesi Barat (Sulbar) tengah mengukir langkah signifikan dalam upaya mendorong roda perekonomian masyarakat di tingkat akar rumput. Dengan target ambisius pembangunan 648 gerai di seluruh penjuru provinsi, program ini dirancang untuk menjadi katalisator pertumbuhan ekonomi baru, menjangkau baik area pedesaan maupun kelurahan.

Kepala Perwakilan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Sulbar, Tjahjo Purnomo, memaparkan bahwa dari total 648 gerai yang direncanakan, sebanyak 575 akan didirikan di desa-desa, sementara sisanya akan tersebar di wilayah kelurahan. Pendekatan ini menunjukkan komitmen kuat untuk memastikan pemerataan akses ekonomi bagi seluruh lapisan masyarakat, tanpa terkecuali.

Mamuju Jadi Pilot Project dengan Progres Tercepat

Dalam tahap awal implementasinya, Kabupaten Mamuju menunjukkan progres yang paling menonjol. Seluruh titik lokasi potensial untuk pendirian gerai di kabupaten ini telah berhasil ditetapkan. Tjahjo Purnomo mengonfirmasi bahwa sebanyak 88 titik di Mamuju telah ditentukan sebagai lokasi gerai KDKMP. Beberapa di antaranya bahkan sudah mulai beroperasi melayani masyarakat, sementara sebagian lainnya masih dalam proses pembangunan. Keberhasilan Mamuju ini menjadi indikator positif dan model yang dapat direplikasi di daerah lain.

Strategi Keberlanjutan: Memanfaatkan Koperasi yang Ada

Salah satu pilar utama yang menopang keberlanjutan program KDKMP adalah strateginya dalam memanfaatkan koperasi yang sudah eksis. Tjahjo Purnomo menjelaskan bahwa program ini tidak selalu memulai dari nol dengan membangun unit usaha baru. Sebaliknya, sebagian besar gerai yang akan dibentuk akan mengintegrasikan dan memperkuat koperasi-koperasi yang sudah memiliki basis anggota yang kuat dan rekam jejak operasional yang terbukti.

“Kami memantau sejauh mana kesiapan operasionalnya. Ada beberapa koperasi yang memang sudah berjalan sebelumnya melalui iuran anggota, kini kita perkuat kembali melalui payung program KDKMP ini,” ujar Tjahjo.

Ayam Ras Rp40 Ribu/Kg: KPPU Pantau Ketat Pasar Balikpapan

Pendekatan ini memiliki beberapa keuntungan krusial:

  • Mempercepat Implementasi: Dengan memanfaatkan infrastruktur dan jaringan anggota yang sudah ada, proses pendirian dan operasional gerai dapat dipercepat secara signifikan.
  • Meningkatkan Kepercayaan Masyarakat: Koperasi yang telah lama berdiri cenderung memiliki tingkat kepercayaan yang lebih tinggi di mata anggotanya. Penguatan melalui KDKMP akan semakin memvalidasi peran dan manfaat koperasi tersebut.
  • Menjamin Keberlanjutan Jangka Panjang: Keterlibatan aktif anggota yang sudah terbentuk sebelumnya menjadi fondasi kuat bagi keberlanjutan program. Dukungan dari masyarakat yang sudah terbiasa berorganisasi dan berkontribusi akan memastikan gerai-gerai ini terus beroperasi dan berkembang.

Visi KDKMP: Pemerataan Ekonomi dan Pemberdayaan Masyarakat

Program KDKMP lebih dari sekadar pembangunan fisik gerai. Ini adalah sebuah visi besar untuk menciptakan ekosistem ekonomi yang lebih kuat dan merata di Sulawesi Barat. Dengan menempatkan gerai di desa dan kelurahan, program ini bertujuan untuk:

  • Meningkatkan Akses terhadap Barang dan Jasa: Gerai-gerai ini diharapkan dapat menyediakan berbagai kebutuhan pokok dan barang/jasa lainnya dengan harga yang terjangkau, mengurangi ketergantungan masyarakat pada pasar di kota besar.
  • Menciptakan Lapangan Kerja Lokal: Pembangunan dan operasional gerai akan membuka peluang kerja baru bagi masyarakat setempat, baik dalam proses konstruksi maupun dalam pengelolaan sehari-hari.
  • Mendorong Aktivitas Ekonomi Lokal: Kehadiran gerai dapat menjadi pusat aktivitas ekonomi, memfasilitasi perdagangan produk-produk lokal dan mendorong kewirausahaan di tingkat komunitas.
  • Memperkuat Koperasi sebagai Lembaga Ekonomi: Program ini juga bertujuan untuk merevitalisasi dan memperkuat peran koperasi sebagai salah satu pilar ekonomi kerakyatan yang efektif.

Dengan strategi yang matang dan fokus pada pemberdayaan masyarakat melalui koperasi yang sudah ada, KDKMP di Sulawesi Barat optimis dapat mencapai targetnya dan menjadi motor penggerak ekonomi yang berkelanjutan, memberikan manfaat nyata bagi kesejahteraan seluruh warga.