Bali United Bertekad Bangkit di Kandang PSBS Biak
Memasuki pekan ke-15 BRI Super League 2025/2026, Bali United mengusung misi krusial untuk meraih kebangkitan saat bertandang ke markas PSBS Biak di Stadion Maguwoharjo, Sleman. Pertandingan yang dijadwalkan pada Senin, 22 Desember 2025, ini menjadi ujian penting bagi “Serdadu Tridatu” untuk memperbaiki performa mereka.
Pelatih Kepala Bali United, Johnny Jansen, menyatakan optimisme tinggi terkait kesiapan timnya. Ia menegaskan bahwa jeda kompetisi yang dimanfaatkan selama beberapa minggu terakhir telah digunakan secara maksimal untuk mematangkan strategi dan meningkatkan stabilitas permainan.
“Kami menjadi semakin stabil dalam cara kami ingin bermain dan organisasi formasi kami. Jika Anda melihat ke belakang, kami tidak lagi kebobolan terlalu banyak gol. Kami jauh lebih baik dibandingkan awal musim,” ujar Jansen dalam sesi konferensi pers pra-pertandingan pada Minggu, 21 Desember 2025.
Jansen, yang merupakan mantan arsitek PEC Zwolle, mengakui bahwa timnya sempat mengalami pasang surut performa akibat faktor non-teknis, seperti kartu merah yang diterima di beberapa laga sebelumnya. Namun, ia meyakini bahwa perkembangan progresif anak asuhnya terus menunjukkan tren positif. Menurutnya, perubahan gaya bermain sebuah klub membutuhkan waktu, dan saat ini Bali United berada di jalur yang tepat menuju perbaikan.
Untuk menjaga ritme kompetisi dan memberikan kesempatan bermain bagi para pemain pelapis, Bali United juga telah menggelar beberapa laga uji coba, termasuk melawan Deltras Sidoarjo. Langkah ini diambil guna memastikan seluruh pemain siap berkontribusi ketika dibutuhkan.
Fokus pada Struktur Tim Sendiri
Pertandingan mendatang ini juga diwarnai dengan adanya transisi di kursi kepelatihan tim tuan rumah, PSBS Biak. Tim “Badai Pasifik” kini ditangani oleh pelatih caretaker, Inda Ramdani. Menanggapi hal ini, Johnny Jansen mengaku tidak terlalu terpengaruh oleh potensi perubahan taktik yang mungkin dibawa oleh pelatih baru lawan. Fokus utamanya tetap tertuju pada penguatan struktur dan cara bermain timnya sendiri.
“Yang paling penting adalah kami memiliki cara sendiri dan struktur bagaimana kami ingin bermain. Semoga kami bisa melakukannya dengan baik besok,” tegas Jansen.
Senada dengan sang pelatih, gelandang serang Bali United, Mirza Mustafic, juga menunjukkan kesiapannya untuk mencuri poin penuh dari kandang lawan. Pemain bernomor punggung 10 ini mengungkapkan bahwa seluruh skuad telah mempelajari kekuatan PSBS Biak melalui analisis video yang disajikan oleh tim pelatih.
“Persiapan berjalan sangat baik minggu ini. Kami sudah menonton video dan melihat kekuatan lawan. Kami siap memberikan segalanya untuk menang besok (22 Desember 2025),” ujar Mirza dengan penuh keyakinan.
Rekor Pertemuan dan Perkiraan Susunan Pemain
Secara historis, Bali United memiliki catatan yang kurang mengesankan saat berhadapan dengan PSBS Biak pada musim sebelumnya. Data head to head menunjukkan bahwa PSBS Biak berhasil meraih kemenangan dalam kedua pertemuan terakhir mereka.
- 11 Maret 2025: Bali United 0 – 2 PSBS Biak
- 3 November 2024: PSBS Biak 2 – 0 Bali United
Saat ini, PSBS Biak menempati posisi ke-15 di klasemen sementara, sementara Bali United berada di posisi ke-11. Perbedaan posisi ini semakin menegaskan pentingnya laga ini bagi Bali United untuk mendongkrak peringkat mereka.
Perkiraan Susunan Pemain:
PSBS Biak (4-4-2)
PG: Kadu
Belakang: Arjuna Agung, Nurhidayat, Sandra Embalo (C), Pablo Andrade
Tengah: Luquinhas, Eduardo Barbosa, Yano Putra, Heri Susanto
Depan: Mohcine Hassan, Ruyery Blanco
Pelatih Caretaker: Inda Ramdhani
Bali United (4-3-3)
PG: Mike Hauptmeijer
Belakang: Andhika Wijaya, Kadek Arel, Joao Ferrari, Ricky Fajrin (C)
Tengah: Tim Receveur, Kadek Agung, Mirza Mustafic
Depan: Thijmen Goppel, Boris Kopitovic, Rahmat Arjuna
Pelatih: Johnny Jansen
Dengan persiapan yang matang dan tekad kuat untuk bangkit, Bali United berupaya keras mengubah tren negatif dalam rekor pertemuan mereka melawan PSBS Biak. Laga ini diprediksi akan menyajikan tontonan menarik yang penuh strategi dan determinasi dari kedua tim.
