Kenali Istilah "Side Hustle" dan 4 Jenis Contohnya

Fimela.com, Jakarta Dalam era ekonomi nan semakin dinamis, istilah "side hustle" semakin terkenal di kalangan masyarakat. Side hustle merujuk pada aktivitas alias pekerjaan sampingan nan dilakukan di luar pekerjaan utama untuk mendapatkan penghasilan tambahan. Menurut penelitian oleh Global Entrepreneurship Monitor (GEM, 2022), sekitar 60% orang dewasa di seluruh bumi terlibat dalam corak upaya sampingan, mencerminkan tren nan terus meningkat di kalangan generasi muda.

Menerapkan side hustle tidak hanya dapat meningkatkan stabilitas finansial, tetapi juga memberikan kesempatan untuk mengembangkan keahlian baru dan mengejar minat pribadi. Berikut empat jenis contoh side hustle nan bisa menjadi inspirasi bagi Sahabat Fimela yang mau memulai upaya sampingan.

Menjadi pengemudi ojek online bisa menjadi side hustle nan menarik bagi mereka nan mempunyai kendaraan. Seseorang dapat bekerja sesuai dengan agenda nan diinginkan, baik di waktu senggang alias pada akhir pekan. Pendapatan nan diperoleh dari setiap perjalanan bisa menjadi tambahan nan signifikan, terutama di kota-kota besar. Selain itu, hubungan dengan beragam penumpang juga dapat memberikan pengalaman sosial nan berharga.

Mengajar les privat adalah pilihan side hustle nan bagus bagi mereka nan mempunyai skill di bagian akademis alias keahlian tertentu, seperti musik alias seni. Dengan menawarkan jasa pengajaran secara privat, perseorangan dapat membantu siswa mencapai tujuan belajar mereka sembari mendapatkan penghasilan tambahan. Sesi les dapat dilakukan di rumah siswa, di tempat umum, alias apalagi secara daring, memberikan elastisitas bagi pengajar. Ini juga memberikan kesempatan untuk berbagi pengetahuan dan berkontribusi pada perkembangan pendidikan siswa. 

Itu tadi beberapa rekomendasi pekerjaan sampingan nan dapat Anda coba. Dengan memilih salah satu, Sahabat Fimela tidak hanya dapat meningkatkan penghasilan, tetapi juga mengeksplorasi passion dan potensi diri secara lebih maksimal.