Fimela.com, Jakarta Merasa resah sebenarnya merupakan perihal nan manusiawi dan bisa dialami oleh siapa saja. Namun, jika terjadi secara berlebihan alias berkepanjangan, bisa menyebabkan peningkatan debar jantung, pusing, ketegangan otot, dan beragam sensasi bentuk lainnya. Hal ini terjadi lantaran seseorang condong mengambil napas sigap dan dangkal dari dada ketika merasa resah nan bisa menyebabkan gangguan kadar oksigen dan karbondioksida dalam tubuh.
Jika Anda sering mengalami perihal ini, teknik pernapasan 4-7-8 bisa jadi pengganti nan tepat untuk meredakan gejalanya dan membikin diri lebih rileks. Seperti apa sih metode nan dimaksud?
Apa Itu Teknik Pernapasan 4-7-8?
Dilansir dari CNN, teknik 4-7-8 ini dipopulerkan oleh Dr. Andrew Weil di tahun 2015. Dengan memfokuskan pada pola pernapasan, metode tersebut dirancang untuk membantu tubuh rileks, baik secara bentuk maupun mental.
4-7-8 juga dikenal mempunyai faedah untuk menenangkan sistem saraf. Dalam pola pernapasan ini, Anda secara sadar mengatur waktu penarikan, penahanan, dan pengeluaran napas dalam hitungan tertentu nan juga membantu memperlambat debar jantung dan menurunkan tekanan darah. Pada akhirnya, bakal membantu tubuh terasa lebih rileks.
Salah satu perihal menarik dari teknik ini adalah langkah kerjanya mempengaruhi sistem saraf parasimpatik, nan berfaedah untuk menenangkan tubuh. Ketika Anda stres alias cemas, sistem saraf simpatis aktif dan memicu respons ‘fight or flight’. Teknik 4-7-8 membantu menyeimbangkan perihal ini dengan mengaktifkan parasimpatik nan membikin tubuh lebih tenang dan rileks.
Cara Melakukan Teknik Pernapasan 4-7-8
Langkah pertama dalam teknik ini adalah menemukan posisi nan nyaman, entah itu duduk alias berbaring. Kemudian, ikuti langkah-langkah berikut:
- Tarik napas dalam melalui hidung selama 4 detik.
- Tahan napas selama 7 detik.
- Buang napas perlahan melalui mulut selama 8 detik.
Ulangi proses ini sebanyak 4 kali untuk memulai, dan secara berjenjang tingkatkan hingga 8 siklus. Kuncinya adalah memastikan pernapasan tetap tenang dan tidak terburu-buru, terutama saat menghembuskan napas.
Kombinasi lama penarikan, penahanan, dan pengeluaran napas dalam teknik 4-7-8 bermaksud untuk memanjangkan fase pengeluaran napas. Dengan mengeluarkan napas lebih lama daripada saat menahan alias menarik napas, tubuh lebih sigap masuk ke dalam mode relaksasi, membantu menghilangkan kekhawatiran dalam hitungan menit.
Manfaat Teknik Pernapasan 4-7-8 Lainnya
Selain dapat membantu mengatasi kekhawatiran dan membikin tubuh lebih rileks, teknik pernapasan 4-7-8 juga mempunyai beberapa faedah lain nan bisa dirasakan tubuh. Intip lebih jauh yuk!
1. Meningkatkan Kesehatan Jantung
Salah satu faedah luar biasa dari teknik pernapasan ini adalah dampaknya pada kesehatan jantung. Dengan memperlambat pernapasan, teknik ini membantu menurunkan tekanan darah dan mengurangi ketegangan pada arteri. Hal ini sangat berfaedah bagi kesehatan jantung, terutama bagi mereka nan mempunyai tekanan hipertensi alias akibat penyakit jantung.
Penurunan stres secara langsung juga berakibat positif pada jantung, lantaran kekhawatiran berlebihan bisa mempengaruhi kesehatannya. Dengan mengelola kekhawatiran lewat pernapasan 4-7-8, Anda bisa menjaga debar jantung tetap stabil dan memperbaiki sirkulasi darah. Studi menunjukkan bahwa pengaturan pernapasan nan baik bisa meningkatkan variabilitas debar jantung, nan merupakan parameter kesehatan jantung nan lebih baik.
2. Menurunkan Tingkat Stres
Teknik pernapasan ini bisa menjadi senjata efektif melawan stres. Dengan secara sadar mengatur napas, Anda memaksa tubuh untuk keluar dari mode ‘fight or flight’ dan masuk ke mode relaksasi. Saat menerapkan metode tersebut, kadar kortisol, nan merupakan hormon stres, bakal menurun sehingga tubuh kembali ke kondisi nan lebih tenang.
Banyak orang nan merasa stres sering kali tidak menyadari bahwa mereka menahan napas alias bernapas pendek. Teknik ini memaksa Anda untuk konsentrasi pada pernapasan nan dalam dan teratur, sehingga dapat mengurangi indikasi bentuk stres seperti jantung berdebar, otot tegang, dan pikiran nan susah dikendalikan.
3. Mencegah Insomnia
Kalau Anda sering susah tidur lantaran pikiran nan terus berputar, teknik 4-7-8 bisa membantu menenangkannya. Teknik ini sangat efektif untuk mengurangi kekhawatiran nan sering menjadi penyebab utama insomnia. Dengan konsentrasi pada pola pernapasan, pikiran bakal teralihkan dari kekhawatiran alias pikiran negatif nan sering muncul di malam hari.
Metode ini juga bekerja untuk memperlambat debar jantung, meningkatkan relaksasi otot, sehingga tubuh lebih siap untuk tidur. Jadi, jika Anda sedang mencari solusi alami untuk insomnia, teknik 4-7-8 layak dicoba.
Itu dia beberapa tips untuk mempraktikkan teknik pernapasan 4-7-8 nan sangat baik untuk meredakan kekhawatiran dan menjaga kesehatan tubuh secara menyeluruh. Tertarik mencobanya, Sahabat Fimela?
Follow Official WA Channel Pinangraya untuk mendapatkan artikel-artikel terkini di sini.