Liputan6.com, Jakarta Calon Gubernur Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung menyapa penduduk Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Selasa (29/10/2024). Pramono Anung pun melakukan shopping masalah saat menemui penduduk di area tersebut.
Kegiatan tersebut merupakan bagian dari strategi kampanye Pramono Anung untuk memperkenalkan diri dan mendapatkan support dari pemilih di wilayah tersebut.
"Saya mau mendengar langsung apa nan menjadi angan dan kebutuhan masyarakat," ungkap Pramono Anung.
Pramono Anung berjanji bakal menciptakan 500 ribu lapangan kerja guna mengurangi tingkat pengangguran di Jakarta. Langkah ini diharapkan dapat memberikan akibat positif bagi masyarakat dan meningkatkan kesejahteraan penduduk Jakarta.
"Kami bakal berupaya keras untuk menciptakan lingkungan nan mendukung pertumbuhan ekonomi serta memberikan kesempatan kerja bagi semua," ujarnya.
Pramono Anung percaya bahwa situasi tersebut sangat mungkin terjadi. Ia menilai bahwa pandangan tersebut dapat dianggap realistis dan sesuai dengan kondisi saat ini.
Pramono Anung menjelaskan bahwa untuk menciptakan banyak lapangan kerja, diperlukan langkah nan signifikan. Oleh lantaran itu, dia berencana menginvestasikan biaya sebesar Rp300 miliar untuk mendukung Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
"Pembukaan lapangan kerja secara masif dapat terjadi lantaran dirinya bakal menggelontorkan biaya bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) sebesar Rp300 milliar," jelasnya.
Pramono Anung juga mengungkapkan, dana nan begitu besar tersebut ditujukan unik untuk mendukung permodalan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Hal ini menunjukkan komitmen nan kuat dalam mendorong pertumbuhan sektor UMKM, nan merupakan tulang punggung perekonomian nasional.
Pramono Anung berjanji menyelesaikan beragam persoalan nan ada di Kebayoran Lama andaikan dia terpilih menjadi Gubernur Jakarta dalam Pilgub 2024 mendatang. Ia menyadari bahwa tantangan nan dihadapi masyarakat di wilayah tersebut perlu ditangani dengan serius untuk meningkatkan kualitas hidup warga.
"Saya bakal menuntaskan masalah-masalah di Kebayoran Lama jika terpilih sebagai Gubernur Jakarta di Pilgub 2024," ujarnya.
Pramono Anung berambisi agar isu-isu mendasar nan dihadapi dapat menjadi prioritas dalam agenda nan bakal ditangani oleh Gubernur Jakarta. Hal ini krusial agar solusi nan tepat dapat segera diterapkan untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
"Saya mau masalah mendasar itu masuk dalam daftar nan bakal diatasi oleh Gubernur Jakarta," ungkap Pramono Anung.
(*)