Liputan6.com, Jakarta - Presiden RI Prabowo Subianto mau Sidang Paripurna DPR/MPR dapat digelar di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur pada 16 Agustus 2028. Dia berambisi pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2029-2034 dapat dilaksanakan di IKN.
Hal ini disampaikan Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni melalui akun Instagramnya @rajaantoni, Sabtu (26/10/2024). Menurut dia, Prabowo menyampaikan sejumlah pengarahan saat kepada personil Kabinet Merah Putih dalam retreat di Akademi Militer (Akmil) Magelang.
"Beliau (Prabowo) berambisi Agustus 2028 Sidang Paripurna DPR/MPR sudah bisa diselenggarakan di IKN. Bahkan beliau berambisi pelantikan Presiden dan Wakil Presiden pada tahun 2029 diselenggarakan di IKN," kata Raja Juli dikutip dari akun media sosialnya.
Dalam pengarahannya, kata Raja Juli, Prabowo menegaskan komitmen melanjutkan dan menyelesaikan proyek nan dimulai Presiden ketujuh RI Joko Widodo alias Jokowi ini. Prabowo pun menargetkan proyek IKN rampung empat tahun.
Raja Juli menuturkan Prabowo mau tak hanya gedung-gedung pemerintahan saja nan dirampungkan. Prabowo meminta Otorita IKN menyelesaikan gedung-gedung legislatif dan yudikatif dalam waktu 4 tahun.
"Bahkan beliau sudah punya rencana bakal merampungkan pembangunan IKN dalam 4 tahun. Bagi beliau IKN adalah “Ibukota Poloitik," ujar Raja Juli.
"Oleh lantaran itu, selain gedung-gedung Eksekutif (yang sekarang nyaris selesai) dalam 4 tahun kedepan OIKN kudu merampungkan (2 bagian triaspolitika lainnya) ialah gedung-gedung Legislatif dan Yudikatif," sambung dia.
Prabowo Targetkan IKN Rampung dalam Waktu 4 Tahun
Presiden RI Prabowo Subianto memberikan pengarahan kepada Kabinet Merah Putih saat retreat hari kedua di Akademi Militer (Akmil) Magelang Jawa Tengah, Sabtu (26/10/2024), salah satunya soal pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). Prabowo menargetkan pembangunan IKN rampung dalam waktu empat tahun.
"Sesi terakhir sore ini, Pak Presiden Prabowo memberikan pengarahan. Satu dari empat point pengarahan beliau adalah soal IKN," kata Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni dikutip dari akun Instagramnya @rajaantoni, Sabtu (26/10/2024).
Menurut dia, Prabowo menegaskan bahwa proyek IKN nan dimulai Presiden ketujuh RI Joko Widodo alias Jokowi itu bakal dilanjutkan. Prabowo juga menyampaikan komitmen merampungkan pembangunan IKN dalam kurun waktu 4 tahun.
"Soal IKN sebenarnya sudah sangat jelas. Sudah menjadi keputusan bakal dilanjutkan dan diselesaikan. Tidak perlu ada pertanyaan lagi soal itu sebenarnya," ujarnya.
"Bahkan beliau sudah punya rencana bakal merampungkan pembangunan IKN dalam 4 tahun," sambung Raja Juli.
Gedung Pemerintahan Hampir Rampung
Dia menuturkan gedung-gedung pemerintahan di IKN sudah nyaris rampung. Prabowo meminta Otorita IKN dapat menyelesaikan pembangunan gedung-gedung legislatif dan yudikatif di IKN dalam waktu 4 tahun.
"Bagi beliau IKN adalah 'Ibukota Poloitik'. Oleh karen itu, selain gedung-gedung Eksekutif (yang sekarang nyaris selesai) dalam 4 tahun kedepan OIKN kudu merampungkan (2 bagian triaspolitika lainnya) ialah gedung-gedung Legislatif dan Yudikatif," tutur Raja Juli.
Politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) itu menyampaikan Prabowo mau Sidang Paripurna DPR/MPR dapat digelar di IKN pada Agustus 2028. Prabowo juga berambisi pelantikan Presiden dan Wapres periode 2029-2034 dapat dilakukan di IKN.
"Beliau berambisi Agustus 2028 Sidang Paripurna DPR/MPR sudah bisa diselenggarakan di IKN. Bahkan beliau berambisi pelantikan Presiden dan Wakil Presiden pada tahun 2029 diselenggarakan di IKN," pungkas Raja Juli.