Standar gaji PMI/TKI di Taiwan, Timur Tengah, dan Eropa 

Sedang Trending 1 minggu yang lalu

Jakarta PinangRaya - Menjadi pekerja migran Indonesia (PMI) nan sebelumnya dikenal sebagai TKI (Tenaga Kerja Indonesia) kerap dipilih masyarakat Indonesia dalam mencari kesempatan kerja di luar negeri.

Pasalnya, tak sedikit negara nan menawarkan bayaran alias penghasilan nan relatif besar untuk para pekerja migran Indonesia. Berdasarkan info nan dirilis oleh Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), pada Januari-Agustus 2024 terdapat 207.090 pekerja migran Indonesia (PMI) nan ditempatkan di beragam negara.

Adapun negara nan menjadi tujuan pekerja migran Indonesia tersebar mulai dari area Asia seperti Taiwan, Timur Tengah, hingga Eropa.

Secara umum, penghasilan pekerja migran Indonesia nan tersebar di beragam negara dapat bervariasi tergantung dari jenis pekerjaan, jabatan, lokasi, dan pengalaman kerjanya. Berikut standar penghasilan PMI/TKI di Taiwan, Timur Tengah, dan Eropa:

Taiwan

Taiwan menjadi salah satu negara di Asia Timur nan terkenal menjadi tujuan para pekerja migran Indonesia. Tercatat sebanyak 59.654 pekerja migran Indonesia nan bekerja di Taiwan pada Januari-Agustus 2024 berasas info BP2MI.

Taiwan menawarkan penghasilan alias bayaran untuk para PMI/TKI, terhitung dari 1 Januari 2023 dengan standar penghasilan kisaran sebesar NTD 26.400 per bulan alias setara dengan Rp 12.783.640 per bulan. Selain itu, bayaran minimum per jam juga meningkat dari NTD 168 menjadi NTD 176.

Adapun standar penghasilan alias bayaran ini bertindak bagi pekerja di beragam sektor umum seperti manufaktur, konstruksi, serta perawatan di panti jompo alias rumah sakit (nursing home) dan nelayan (fisherman).

Timur Tengah

Negara di wilayah Timur Tengah juga menjadi negara tujuan para PMI/TKI lantaran bayaran alias penghasilan di sana lebih tinggi. Berdasarkan info BP2MI, pada Januari-Agustus 2024 tercatat Arab Saudi dan Turki menjadi negara di wilayah Timur nan didominasi PMI/TKI, ialah sebanyak 5.262 pekerja di Arab Saudi dan 2.200 pekerja di Turki.

Di Arab Saudi banyak PMI nan bekerja untuk sektor domestik alias Penata Laksana Rumah Tangga (PLRT). Adapun standar penghasilan PMI di Arab Saudi kisaran 1.500 riyal per bulan alias setara Rp6,2 juta per bulan. Sementara, standar penghasilan PMI/TKI di Turki kisaran 13.000 Turkish Lira (TRY) per bulan alias setara Rp5,9 juta per bulan.

Eropa

Negara di wilayah Eropa juga termasuk menjadi pilihan PMI/TKI sebagai kesempatan dalam mencari kerja. Sebab, beberapa negara di wilayah Eropa menawarkan penghasilan alias bayaran nan lumayan besar.

Seperti di Jerman menawarkan standar penghasilan PMI/TKI kisaran €3000 alias sekitar Rp52 juta per bulan bertindak untuk pekerja di sektor tenaga kesehatan sebagai nurse. Kemudian, di Austria bayaran minimal TKI/PMI sebesar 2000 Euro, serta di Finlandia PMI/TKI bisa menerima penghasilan hingga Rp30 juta per bulan.

Baca juga: Apa itu pekerja migran Indonesia? 

Baca juga: Standar penghasilan PMI di Jepang, Korea Selatan, Malaysia

Baca juga: Deretan negara nan didominasi pekerja migran Indonesia

Pewarta: Sri Dewi Larasati
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2024

Selengkapnya
Sumber Kesehatan
Kesehatan