Jakarta PinangRaya - Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar bakal menggandeng Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Kejaksaan Agung dalam penyelenggaraan ibadah haji guna memastikan penyelenggaraan nan transparan dan bersih.
"Kami sudah berbincang dengan KPK masalah haji ini minta didampingi, kami tidak mau ada penyimpangan baik di dalam maupun luar negeri," ujar Nasaruddin Umar dalam Mudzakarah Perhajian di Bandung, Jumat.
Pemberantasan korupsi menjadi agenda besar Presiden Prabowo Subianto sebagaimana tercantum dalam perumusan Astacita poin ketujuh ialah memperkuat reformasi politik, hukum, dan birokrasi, serta memperkuat pencegahan dan pemberantasan korupsi dan narkoba.
Baca juga: Menag minta Mudzakarah hasilkan rekomendasi demi kemaslahatan umat
Dalam beberapa kesempatan, Presiden Prabowo terus menekankan komitmennya memberantas korupsi dan itu disampaikan berulang, baik sebelum dilantik maupun setelah resmi menjadi kepala negara.
Sehubungan dengan agenda besar Presiden Prabowo, Menag Nasaruddin mau kementerian nan dipimpinnya juga bersih dari segala unsur penyelewengan nan merugikan negara dan umat.
"Pak Presiden luar biasa, niat beliau untuk membersihkan lembaga pemerintah dan swasta. Beliau bakal tertibkan dan bersihkan sesuatu nan merusak tradisi luhur Bangsa Indonesia," kata dia.
Baca juga: Kemenag: Kepadatan Mina bakal jadi pembahasan dalam Mudzakarah Perhajian
Ia percaya penyelenggaraan haji dapat dikatakan sukses dan lancar adalah ketika umat terlayani dengan baik, dan secara teknis tak ada penyelewengan apapun nan merugikan negara.
"Saya mengingatkan kepada abdi negara Kemenag, hari ini kita bakal membersihkan secara total Kementerian Agama. Motto kami, haji tahun ini kudu lebih sukses, siapa nan mengelolanya kita bareng-bareng," kata dia.
Sebelumnya, Menteri Agama Nasaruddin Umar berambisi penyelenggaraan Mudzakarah Perhajian di Bandung dapat menghasilkan rekomendasi-rekomendasi nan bermuara pada kemaslahatan umat dan bukan malah memberatkan para calon haji.
Baca juga: Kemenag gelar Mudzakarah Perhajian telaah rumor krusial haji 2025
Ada tiga rumor krusial nan bakal dibahas ialah penguatan skema murur, penerapan tanazul, dan pembahasan pemanfaatan Nilai Manfaat haji.
Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2024