Istanbul PinangRaya - Taifun Kong-rey telah menyebabkan kerusakan luas di seluruh Taiwan dan mengakibatkan tiga orang meninggal dan lebih dari 690 orang cedera, lapor media lokal pada Sabtu (2/11).
Badai tersebut telah menyebabkan lebih dari 10.000 kejadian kerusakan infrastruktur, termasuk pohon tumbang nan menghalangi jalan, menurut media lokal Focus Taiwan, mengutip Pusat Operasi Darurat Pusat (CEOC) area tersebut.
Salah satu korban meninggal adalah seorang penduduk negara asing berumur 56 tahun nan tewas akibat tertimpa pohon tumbang di Kabupaten Nantou. Sementara itu, seorang laki-laki berumur 48 tahun di ibu kota Taipei meninggal ketika tiang listrik jatuh menimpa motornya.
Lalu, seorang pekerja migran di distrik Guanyin di Taoyuan, sebuah kota di barat Taipei juga meninggal akibat cedera dari jatuhnya platform kerja nan dipastikan mengenai dengan badai.
Laporan tersebut turut menyatakan bahwa 155 perseorangan telah berlindung di sepuluh tempat penampungan di kota Taoyuan, Kaohsiung, Keelung, dan Hualien.
Sementara itu, sejumlah daerah, termasuk wilayah Smangus di Kabupaten Hsinchu utara, tetap terisolasi lantaran jembatan nan putus.
Upaya untuk memperbaiki jalan nan terhalang sedang berlangsung, tambah laporan itu.
Lebih dari 63.000 rumah tangga mengalami pemadaman air nan diharapkan dapat teratasi pada Sabtu malam. Sementara itu, lebih dari 950.000 rumah tangga tanpa listrik dan pemulihan penuh diperkirakan bakal selesai pada Minggu malam.
Kerugian pertanian telah melampaui 480 juta dolar baru Taiwan (sekitar Rp238,2 miliar), khususnya berakibat pada komoditas padi, bawang putih, jagung makanan, srikaya, dan kacang tanah di Kabupaten Hualien dan Yunlin.
Sumber : Anadolu
Baca juga: KDEI Taipei pastikan tak ada WNI jadi korban Badai Taifun Kong-rey
Baca juga: Kemlu RI pastikan tak ada WNI jadi korban Taifun Kong-rey di Taiwan
Penerjemah: Kuntum Khaira Riswan
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2024